Script By Aohige , Sumber : APForums
Translate by Lucy
752 : Palm.
Cover story: Jinbei berada di dalam perahu kecil yang tertutup gelembung, mendekati seekor kucing laut yang tersesat.
Bagian Pertama.
Doflamingo muncul, dan Luffy menyerangnya sembari bertanya kenapa dia ada di sini. Dia bilang di datang untuk “Menyelamatkan” mereka sambil menangkis seerangan Luffy dengan mudah.
Doflamingo kemudian menembak Ucy dengan “Tamaito” (Peluru benang), menjatuhkan Ucy dan membuat Luffy dan Law jatuh ke air. Luffy khawatir akan Ucy, tapi Law bilang padanya untuk lupakan saja banteng itu. Doflamingo tertawa sembari berkata “Betapa menyedihkannya, siapapun dapat membunuh mereka”.
Doflamingo kagum dengan kekuatan Spesial Luffy yang bisa membuat siapa saja menjadi sekutunya, tapi malah menemukan Luffy yang sekarang terlalu lunak dan bodoh. Doflamingo bertanya kepada Law kenapa dia memilih Topi Jerami, padahal Law jauh lebih licik dan kejam ketika dia masih kecil!! Siapa yang membuatmu jadi tumpul??
Law menjawab dia tidak ingin menjadi seperti Doflamingo....hidupnya telah diselamatkan!!
Oleh siapa!? Saudaraku Corazon!! Balas Dofla. Kemudian dia berniat menghabisi mereka....
Tapi Jeet dan Abdulla muncul dari belakang, menyerang Doflamingo!! Pedang Jeet memotong tubuh dofla menjadi dua, dan Tombak Abdullah menikamnya pada tubuh bagian atas...
Tentu saja, tubuh itu bukanlah yang asli melainkan kloning benang. kloning Doflamingo berubah kembali menjadi benang dan menghilang.
Bagian Kedua.
Luffy, tak bisa menggerakan tubuhnya sendiri. Lalu dia mengucapkan terima kasih kepada mereka berdua. Rupanya Kelly Funk menipu Luffy, dan hendak membunuh A&J yang kepalnya terbentur di pintu masuk. Tapi entah darimana muncul Dofla, Menyayat dan mengalahkan Kelly funk dalam hitungan detik.
Caven dan yang lain telah pergi sejak tadi, Luffy dan orang2 yang bersamanya kini tertinggal jauh di belakang. Sementara itu Kyros mencapai level pertama, mendengar “gomu-gomu...”
Sementara para pasukan koalisi colosseum sedang mencoba menuju level kedua, Elephant gun Luffy memukul untuk membobol lantai, menjatuhkan para anggota keluarga Donquixote di depan para gladiator. Luffy baru saja membuat jalan pintas. Don Chinjao mencoba mengambil kesempatan menuju ke level ketiga, bersamaan Luffy datang dengan melompat dari lubang yang baru saja dia buat.
Sementara Robin, Rebecca dan Barto terkejut bahwa rencana Tontatta adalah dengan cara terbang menggunakan kumbang. Sebetulnya, kumbang tidak benar2 bisa terbang sembari membawa manusia, tapi mereka bisa “Berseluncur” sembari membawa mereka pada tali. Kelompok ini akan meluncur ke arah patung Pica, dan berencana untu menggunakannya sebagai pijakan untuk sampai ke istana yang ada di level keempat.
Panel kecil adegan lain:
Tontatta sampai pada tempat Franky dan berencana untuk membuka pintu pabrik. Mereka meminta agar Franky mampu menahan Senor sampai mereka berhasil melakukannya.
Zoro (dengan senyum iblis di wajahnya) saling bentrok pedang dengan Pica. Kelihatannya Zoro sedang bersenang-senang...
Sabo vs Fujitora, bentrok mereka menyebakan kebakaran besar meluas ke sebagian kota.
Luffy yang tiba di level kedua kemudian dihampiri oleh caven, dia berkata pada Luffy kalau dia memiliki sebuha rencana...
Di sisi Doflamingo:
Trebol bertanya apakah Dofla mengirim “Benang joker” nya ke sesuatu tempat.
Dofla berkata pada Trebol ada hal yang harus dia sampaikan, tapi sepertinya itu tidak perlu, sambil bermain-main dengan sebuah kunci di tangannya. Dofla bertanya pada para opsir tertingginya apakah mereka ingat ketika pertama kali bertemu dengan Law. Anak laki-laki yang gila...
Anak laki-laki itu mengingatkan Dofla pada masa mudanya. Dia tahu kalau anak laki-laki itu akan menjadi tangan kanannya. Ini sebuah penghinaan, aku harus membunuhnya....
Flashback:
Seorang anak laki-laki menuntut untuk bergabung dengan kelompok bajak laut Doflamingo. Dia memiliki granat yang dikaitkan pada seluruh tubuhnya.
Anak itu berkata “Aku ingi menghancurkan segalanya. Kota...rumah....orang...segalanya!! Aku besar di White Town!! ....aku tidak punya waktu lagi untuk hidup!!
Dofalmingo mengingat semua pertemuan tersebut dengan wajah yang sangat serius...
End of Chapter.
PS: Minggu depan Libur....